Sabtu, 20 Agustus 2016

Kenangan Kopi Susu

Kenangan Kopi Susu

Entah apa yang membuat dada ini tak henti guncang
Entah itu kopi susu yang kuseruput atau senyummu?
Atau mungkin senyummu yang terbuat dari kopi susu?
Aku tak tahu

Sungguh, senyum itu buatku candu
Kita lesehan dikerumuni malam
Kau mendongeng
Aku hanya bisa menikmati
Cangkir-cangkir bisu itu jadi saksi
tentang aku yang menikmati masa lalu kita

bahkan saat hati ini pulang
kafein masih menggila
meracau pikiran
tak henti-henti
duduk di motor butut
dekat-mendekati
aku cinta-mencintai
menjungkir balik waktu
malam menghakimi diriku
yang memikirkan kembali dirimu
aku hanyut

kemayoran, 20 agustus 2016


ShareThis